UUS RUSTANDI

Uus Rustandi lahir di Sukabumi, 51 tahun yang lalu. Ia adalah anak ketiga dari tujuh bersaudara. Ia dibesarkan di lingkungan keluarga yang sederhana. Ayahnya seorang guru Agama Islam yang sangat ketat dalam mendisiplinkan ibadah. Hal itulah yang sangat membekas dan menjadi spirit dalam menapaki kehidupan di fase-fase selanjutnya.

Ia menyelesaikan pendidikan di SDN Sukakersa, Parakansalak, Sukabumi pada tahun 1983. Kemudian melanjutkan ke Madrasah Tsanawiyah, lulus tahun 1986. Setelah itu, ia menempuh pendidikan di SPGN Sukabumi, lulus tahun 1989.

Lulus SPGN, ia ikut tes Sipenmaru dan diterima di Jurusan Pendidikan Bahasa Daerah, FPBS, IKIP Bandung, lulus tahun 1994.

Pada tahun 2009, melanjutkan ke jenjang S-2 di Universitas Negeri Jakarta, Program Studi Manajemen Pendidikan, dan lulus tahun 2012.

Dari SMP sampai dengan perguruan tinggi ia aktif dalam kegiatan sekolah dan kemahasiswaan. Buah manis keaktifan di kampus adalah beasiswa Supersemar dari Pemerintah RI ketika kuliah di IKIP Bandung.

Selain di kampus, ia juag aktif mengelola tabloid Swara Cangkurileung yang berkantor di SDN Asmi, Kebon Kalapa, Bandung, dari tahun 1992-1995. Selain itu, ia menjadi aktivis masjid dan pengelola perpustakaan masjid Nurul Falah Buah Batu, Bandung.

Tahun 1996 ia menjadi guru di SMP Internat Al Kaustsar, Parungkuda, Sukabumi. Kariernya menanjak dengan baik. Dalam kurun tahun 2000-2004 ia dipercaya menjadi kepala sekolah di SMP Internat Al Kautsar Sukabumi tersebut. Pada tahun 2002 mendapatkan anugerah dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat sebagai “Kepala Sekolah Berprestasi Tinggi”.

Untuk menimba pengalaman baru, mulai tahun 2005 ia menjadi konsultan pendidikan di Al Binaa Islamic Boarding School Bekasi sampai dengan sekarang.

Bergelut di dunia pendidikan memunculkan banyak persoalan di dalam kelas. Lahirlah karya tulis untuk “Lomba Keberhasilan Guru dalam Pembelajaran” tingkat nasional yang digagas Dirjen Dikdasmen. Hasilnya tidak mengecewakan, karya pertamanya pada tahun 2002 mendapat peringkat keempat. Buah karya tulis tersebut dimasukkan dalam Prosiding Lomba Keberhasilan Guru dalam Pembelajaran Tingkat Nasional dan diterbitkan tahun 2003 oleh Depdiknas serta diedarkan berskala nasional. Di tahun yang sama diundang oleh Presiden RI, Megawati Soekarnoputri, untuk menghadiri peringatan “Hari Guru Nasional” di Istana Negara.

Semenjak itu, secara berturut-turut pada 2003, 2005, 2006, 2007, ia selalu menjadi finalis Lomba keberhasilan guru dalam pembelajaran tingkat nasional. Pada tahun 2020, dinobatkan sebagai Kepala Sekolah Berprestasi tingkat Kabupaten Karawang oleh Disdikpora Kab. Karawang.

Ia juga menjadi pembicara di depan guru-guru untuk sama-sama berbagi ilmu. Difasilitasi oleh yayasan Karya Abdi Bangsa Utama, yang diketuainya, ia sering diundang menjadi fasilitator bagi guru. Di antaranya adalah program Bagimu Guru yang diselenggarakan oleh PT. Indomobil Suzuki yang memberikan pelatihan kepada 1.200 guru di wilayah Jabodetabek pada tahun 2008. Selain itu, ia juga menjadi fasilitator dalam peningkatan kualitas guru di SD Kebun di Kabupaten Seruyan, Provinsi Kalimantan Tengah, yang bekerjasama dengan PT. Sinar Mas.

Bergelut di dunia tulis menulis sudah sejak lama dilakukannya. Sewaktu menjadi guru di SMP Internat Al Kausar- Sukabumi ia dipercaya sebagai Redaktur Pelaksana majalah Akademia. Ia juga menulis LKS Bumi Sunda untuk membantu siswa belajar Bahasa Sunda di SMP. Buku Babasa yang ditulis bersama tim MGMP Bahasa Sunda menjadi pioneer buku yang ditulis oleh Tim MGMP di Kabupaten Karawang. Bersama MGMP Bahasa Sunda, ia menyusun buku Sajiwa Basa untuk tingkat SMP/MTs se-Kabupaten Karawang pada tahun 2013. Buku berjudul Masihkah Sekolah Dibutuhkan? (Percikan Pemikiran Pendidikan Generasi Milenial) merupakan buku ketiga penulis yang diterbitkan Pustaka Media Guru tahun 2019, dan buku berjudul Mendulang Produktivitas lewat Manajerial dan Etos kerja adalah buku keempat yang terbit tahun 2020 dengan penerbit yang sama.

Kini, di sela kesibukannya sebagai Kepala SMPN 2 Telagasari, penulis secara rutin tampil sebagai narasumber Talkshow Pendidikan di PULDAPII TV setiap hari Sabtu pukul 14.00-15.00 WIB.

Ia tinggal di Jalan Kartini Gg. Dederuk No. 18, Kel. Karangpawitan, Karawang Barat, bersama istri, dua putra, dan satu putri yang semuanya sedang menimba ilmu di Al Binaa Islamic Boarding School, Bekasi.